Sabtu, 07 April 2012

Jurnal 04

Pertemuan tak terduga.
Di ujung tangga. Segenap kekecewaan dapat kucurahkan dalam keheningan disana. Tiba-tiba Chamal lewat di depanku dan berbincang sebentar....
"din, ada yang kenalan tuh!" Chamal dengan nada candanya.
" apa! enggak. apaan siih!" Jawab salah satu temannya.
Demi Tuhan aku tak pernah mengingat pertemuan itu. Hari-hari berlalu..
"dini..dini.. hai dini.."
Ku cari siapa yang memanggilku, tengok kanan-kiri-depan-belakang-bawah(looh)-dan atas. Ternyata suara itu dari tangga di atas kananku. Dan aku hanya memberi senyuman. Lalu berjalan kembali. Bodoh dan aneh, sambil berjalan aku terus mengingat-ingat siapa dia yang memanggil namaku. Saraf otakku terus bekerja. Yipp, aku ingat dia kan temannya Chamal. Tapi, aku enggak tahu namanya.
Seakan ditakdirkan untuk selalu bertemu. Ditangga, koridor kelas, kantin, jalan menuju toilet. Dimana-mana selalu berpapasan. Dia selalu menyapaku.
"dini..dini"
"hai, dini.."
"hai, dini mau kemana?"
Setiap kali bertemu, aku hanya tersenyum. Habis, aku juga enggak tahu namanya. Dibilang sok kenal emang dia sok kenal. Belakangan aku baru tahu dia bernama Raka Prasetyo.

1 komentar: